Dengan dukungan part aksesoris original yang didatangkan langsung dari Inggris dan Amrik, Mini Cooper makin terlihat sporty. Rasa puas manusia, memang tak pernah ada habisnya, meskipun apa yang diinginkan sudah terwujud. Seperti Harry Sjamsudin, walau sudah terpenuhi hasratnya memiliki Mini Cooper tipe S keluaran tahun 2009, dirinya tak langsung puas dengan tampilan standar tunggangan.
Lalu, saat mobil ini sudah berada dalam genggamannya, pemilik bengkel RSI Motorsports ini, langsung membawanya ke bengkel untuk dibumbui tambahan aksesoris. Dengan menganut konsep sporty elegant yang sesuai dengan bentuk Mini Cooper yang terlilhat sporty, Harry menambahkan aksesoris-aksesoris dengan sistem plug and play, sehingga sentuhan elegant berpadu dengan aura spoty. “Karena itu pengerjaan tidak terlalu lama dan tidak terlalu sulit, karena hampir semua bodi kit langsung diaplikasikan, tanpa harus merubah bentuk aslinya,” urai Harry.
Modifikasi
Harry mengakui, lamanya waktu pengerjaan sekitar dua bulan, bukan karena kesulitan dalam pengaplikasian, tetapi ia harus menunggu kiriman part aksesoris yang didatangkan langsung dari Texas, USA dan negeri Inggris, seperti spion, foglamp dan kap mesin. Diakuinya, aksesoris Mini Cooper di tanah air sangat terbatas. Jadi harus order ke negeri asalnya, atau negara lain.
Modifikasi berikutnya berlanjut ke sektor interior, Harry memang berusaha memberikan yang terbaik untuk kendaraan super Mini, yaitu dengan mengganti jok asli Mini Cooper yang digantinya dengan warna dan model yang lebih bersinar dibandingkan kulit jok asli. “Untuk interior, mungkin hanya jok dan doortrim saja yang aku ganti, sedangkan yang lainnya masih asli desain dari pabrikan,” imbuh Harry, yang merasa sayang bila harus mengganti fitur-fitur interior asli Mini Cooper yang dilihatnya sudah sangat sporty.
Enggan Turun Kontes
Kendaraan yang dipakainya untuk keseharian ini memang terlihat berbeda setelah dilakukan modifikasi. Dengan tampilan yang berbeda inilah, banyak teman ataupun kerabat lainnya mengusulkan agar mobilnya ini diikutsertakan dalam kontes-kontes modifikasi. Namun, Harry tak pernah bergeming dan tak pernah tergoda sekalipun. Bahkan hingga saat ini, dirinya tetap enggan untuk memamerkan mobilnya di ajang kontes modifikasi.
Pembenahan yang cukup singkat ini memang kurang memuaskan Harry, karena masih ada beberapa aksesoris yang belum diaplikasikannya, karena masih harus menunggu aksesories datang, dirinya sendiri belum mendapatkan kepastian kapan barang tersebut bisa diterima. “Saya masih menunggu black headlamp Edisi 50 tahun Mini Cooper yang sudah saya pesan dari Inggris,” tambah Harry.
Spesifikasi
Mobil : Mini Cooper S Tahun 2009
Pemilik : Harry Sjamsudin
Eksterior : bumper depan John Cooper Works, bumper belakang John Cooper Works, lips spoiler John Cooper Works, side kirts John Cooper Works, grill John Cooper Works, GT Wing John Cooper Works, kap mesin John Cooper Works, emblem John Cooper Works, fog lamp John Cooper Works, spion Union Jack 50 years MINI Silverstone, muffler Remus
Kaki-kaki : Weds BVillens 18”, ban Falken 215 / 35 ZR18
Interior : Door trim Mini Chequered, jok depan Mini Sport Seat, jok belakang Mini Sport Seat, sill plate John Cooper Works
Workshop Modifikasi : RSI Motorsports, Karawaci
Lalu, saat mobil ini sudah berada dalam genggamannya, pemilik bengkel RSI Motorsports ini, langsung membawanya ke bengkel untuk dibumbui tambahan aksesoris. Dengan menganut konsep sporty elegant yang sesuai dengan bentuk Mini Cooper yang terlilhat sporty, Harry menambahkan aksesoris-aksesoris dengan sistem plug and play, sehingga sentuhan elegant berpadu dengan aura spoty. “Karena itu pengerjaan tidak terlalu lama dan tidak terlalu sulit, karena hampir semua bodi kit langsung diaplikasikan, tanpa harus merubah bentuk aslinya,” urai Harry.
Modifikasi
Harry mengakui, lamanya waktu pengerjaan sekitar dua bulan, bukan karena kesulitan dalam pengaplikasian, tetapi ia harus menunggu kiriman part aksesoris yang didatangkan langsung dari Texas, USA dan negeri Inggris, seperti spion, foglamp dan kap mesin. Diakuinya, aksesoris Mini Cooper di tanah air sangat terbatas. Jadi harus order ke negeri asalnya, atau negara lain.
Modifikasi berikutnya berlanjut ke sektor interior, Harry memang berusaha memberikan yang terbaik untuk kendaraan super Mini, yaitu dengan mengganti jok asli Mini Cooper yang digantinya dengan warna dan model yang lebih bersinar dibandingkan kulit jok asli. “Untuk interior, mungkin hanya jok dan doortrim saja yang aku ganti, sedangkan yang lainnya masih asli desain dari pabrikan,” imbuh Harry, yang merasa sayang bila harus mengganti fitur-fitur interior asli Mini Cooper yang dilihatnya sudah sangat sporty.
Enggan Turun Kontes
Kendaraan yang dipakainya untuk keseharian ini memang terlihat berbeda setelah dilakukan modifikasi. Dengan tampilan yang berbeda inilah, banyak teman ataupun kerabat lainnya mengusulkan agar mobilnya ini diikutsertakan dalam kontes-kontes modifikasi. Namun, Harry tak pernah bergeming dan tak pernah tergoda sekalipun. Bahkan hingga saat ini, dirinya tetap enggan untuk memamerkan mobilnya di ajang kontes modifikasi.
Pembenahan yang cukup singkat ini memang kurang memuaskan Harry, karena masih ada beberapa aksesoris yang belum diaplikasikannya, karena masih harus menunggu aksesories datang, dirinya sendiri belum mendapatkan kepastian kapan barang tersebut bisa diterima. “Saya masih menunggu black headlamp Edisi 50 tahun Mini Cooper yang sudah saya pesan dari Inggris,” tambah Harry.
Spesifikasi
Mobil : Mini Cooper S Tahun 2009
Pemilik : Harry Sjamsudin
Eksterior : bumper depan John Cooper Works, bumper belakang John Cooper Works, lips spoiler John Cooper Works, side kirts John Cooper Works, grill John Cooper Works, GT Wing John Cooper Works, kap mesin John Cooper Works, emblem John Cooper Works, fog lamp John Cooper Works, spion Union Jack 50 years MINI Silverstone, muffler Remus
Kaki-kaki : Weds BVillens 18”, ban Falken 215 / 35 ZR18
Interior : Door trim Mini Chequered, jok depan Mini Sport Seat, jok belakang Mini Sport Seat, sill plate John Cooper Works
Workshop Modifikasi : RSI Motorsports, Karawaci
No comments:
Post a Comment